Tesis Presiden Meksiko Dikabarkan Hasil Menjiplak

Tesis Presiden Meksiko Dikabarkan Hasil Menjiplak

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 22 Agu 2016 18:40 WIB
Tesis Presiden Meksiko Dikabarkan Hasil Menjiplak
Enrique Pena Nieto (REUTERS/Henry Romero)
Mexico City - Tesis Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto pada tahun 1991 dilaporkan hasil plagiat. Sekitar sepertiga dari tesis jurusan hukum itu tidak orisinal.

Disampaikan dalam laporan salah satu jurnalis investigasi terkemuka Meksiko, seperti dilansir Reuters, Senin (22/8/2016), tesis jurusan hukum berjudul 'Mexican Presidentialism and Alvaro Obregon' itu terdiri atas 682 paragraf dengan 200 halaman.

Dari jumlah itu, menurut laporan yang dirlis pada Minggu (21/8) kemarin, sekitar 197 paragraf atau 28,9 persen ditemukan sebagai hasil plagiarisme. Tidak dijelaskan lebih lanjut soal cara penelusuran laporan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laporan itu dirilis dalam situs jurnalis bernama Carmen Aristegui itu, yang tim investigasinya pada tahun 2014 lalu mengungkap proses yang sedang dilakukan istri Presiden Nieto untuk mendapat rumah mewah dari kontraktor pemerintah. Skandal yang diberi nama skandal Casa Blanca itu menjadi pukulan telak bagi reputasi Presiden Nieto di Meksiko.

Beberapa waktu terakhir, persepsi publik terhadap Presiden Nieto menurun dalam sejumlah polling, karena dia dan partainya, Partai Revolusioner Institusional (PRI) dianggap gagal memberantas kriminal dan korupsi.

Menanggapi laporan jurnalis Aristegui itu, juru bicara pemerintah Meksiko, Eduardo Sanchez, menegaskan Presiden Nieto memenuhi seluruh kriteria untuk lulus sebagai pengacara dari Panamerican University. Sanchez menyebut laporan itu mengulas soal 'kesalahan penulisan' dalam tesis Presiden Nieto.

Tahun 2015, Aristegui dipecat dari kantornya, MVS Radio, setelah radio itu menuding Aristegui dan timnya menggunakan nama dan pendanaan radio itu, tanpa izin, untuk platform jurnalisme investigasi baru bernama 'Mexicoleaks'. Aristegui menyebut pemecatannya didasari motif politik.

(nvc/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads