Terlibat Penembakan Warga Kulit Hitam, 7 Polisi Chicago Terancam Dipecat

Terlibat Penembakan Warga Kulit Hitam, 7 Polisi Chicago Terancam Dipecat

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Jumat, 19 Agu 2016 07:14 WIB
Terlibat Penembakan Warga Kulit Hitam, 7 Polisi Chicago Terancam Dipecat
Foto: REUTERS/Jim Young
Chicago - Tujuh petugas kepolisian di Chicago terancam dipecat setelah terlibat penembakan remaja kulit hitam. Bahkan salah seorang polisi terancam atas tuduhan pembunuhan tingkat satu.

Diberitakan oleh AFP, Jumat (19/8/2016) sebuah video yang tersebar luas, memperlihatkan seorang pemuda bernama Laquan McDonald (14) tewas ditembak. Video tahun 2014 ini memicu kemarahan publik dan menuntut penegakan hak-hak sipil di Departemen Kepolisian. Ini merupakan salah satu dari beberapa kasus penembakan oleh polisi ke warga Afrika-Amerika yang mendorong terjadinya protes di seluruh AS.

Salah seorang petugas, Jason Van Dyke, menembak McDonald sebanyak 16 kali dan saat ini didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama dan sedang menunggu persidangan. Sepuluh petugas lainnya dituduh menutupi tindakan Van Dyke.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Inspektur Eddie Johnson mengatakan tujuh perwira tersebut harus dipecat.

"Laporan polisi yang terkait dengan penembakan McDonald melanggar aturan yang melarang membuat laporan palsu, tertulis atau lisan," kata juru bicara kepolisian Chicago Anthony Guglielmi dalam sebuah pernyataan.

"Para petugas telah dibebaskan dari tugas polisi mereka," tambahnya.

Nasib ketujuh petugas kepolisian ini akan ditentukan oleh dewan pengawas polisi yang ditunjuk oleh Wali Kota Chocago Rahm Emanuel. Emanuel akan merilis pernyataan dan menawarkan dukungannya tindakan Johnson yang akan memecat polisi tersebut. (tfq/tfq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads