Dari Lomba Masak di Australia, Tasia dan Gracia Gigih Usung Kuliner Nusantara

Jelajah Australia 2016

Dari Lomba Masak di Australia, Tasia dan Gracia Gigih Usung Kuliner Nusantara

Ikhwanul Khabibi - detikNews
Kamis, 11 Agu 2016 08:12 WIB
Foto: Tasia (berkaos kuning) dan Gracia (berkaos merah marun) memasak bakmi khas Indonesia. Rasa masakan mereka, sedap! (Foto: Ikhwanul Khabibi/detikcom)
Melbourne - Duo bersaudara Tasia Seger (26) dan Gracia Seger (25) yang menjadi jawara lomba masak My Kitchen Rules 2016 di Australia kini kerap diundang memasak di private party di sana. Mereka tetap konsisten mengusung kuliner Nusantara.

"Sekarang banyak permintaan untuk memasak di private party, jadi aku dan Grace masak di depan mereka. Ya tetap masak masakan Indonesia," kata Tasia saat diwawancarai detikcom dan 2 media lain yang difasilitasi Australia Plus ABC International pada Juni 2016 lalu.

Saat diwawancara, Tasia dan Gracia juga tengah memasak bakmi khas Indonesia. Mereka bercanda gurau selama memasak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka bersenda gurau dan bertengkar kecil kala memasak (Foto: Ikhwanul Khabibi/detikcom)


Masakan Indonesia sudah menjadi pilihan bagi dua bersaudara itu. Sejak kecil, Tasia dan Gracia sudah menikmati enaknya masakan Indonesia yang dibuat nenek mereka di Jakarta.

Kini, meski sudah lama tinggal di Melbourne, Tasia dan Gracia tetap bisa menikmati masakan Indonesia yang dibuat sang ibu. Belajar masakan Indonesia sejak kecil membuat mereka berdua yakin bahwa makanan khas Indonesia bisa diterima semua orang.

"Aku banyak belajar dari oma di Jakarta. Kalau di rumah, mama banyak mengajarkan kami berbagai masakan Indonesia, termasuk bagaimana harus membuat saus dan bumbu yang tepat," ujar Gracia.

Sejak awal mengikuti My Kitchen Rules, Tasia dan Gracia selalu menyajikan masakan Indonesia. Rasa yang kuat dari masakan-masakan Indonesia yang disajikan ternyata menjadi jalan yang membawa mereka ke tangga juara.

Tasia dan Gracia menyajikan menu-menu bercitarasa Indonesia dalam final My Kitchen Rules Australia di Stasiun TV Channel 7. (via ABC Australia)


"Awalnya untuk beberapa makanan seperti rendang kami kurangi bumbunya agar tidak terlalu kuat rasanya, kemudian untuk masakan pedas kami juga kurangi rasa pedasnya. Namun malah kami diprotes juri dan mereka malah lebih suka rasa yang original Indonesia," jelas Tasia.

Salah satu kekuatan mereka di perlombaan itu adalah pada bumbu. Tasia dan Gracia sangat hafal semua jenis bumbu untuk masakan Indonesia. Kerumitan membuat bumbu masakan khas Indonesia menjadi nilai plus bagi mereka. Bahkan, pada suatu waktu, seorang juri yang merupakan chef terkenal di Australia sangat kagum dengan bumbu sate buatan mereka. Padahal bagi orang Indonesia bumbu sate termasuk bumbu yang sederhana.

"Aku ingin membuat masakan Indonesia dengan tampilan yang cantik," kata Gracia (Foto: Ikhwanul Khabibi/detikcom)


"Sekarang yang penting kami membuat masakan Indonesia dengan tampilan yang cantik. Ternyata itu diterima orang di sini," tutur Gracia.

Kini, banyak permintaan yang datang ke Tasia dan Gracia untuk memasak di berbagai private party. Hampir setiap minggu, mereka berdua berkeliling Australia untuk memenuhi undangan memasak.

Nama mereka yang semakin dikenal menjadi hal yang mempermudah Tasia dan Gracia untuk mempromosikan masakan Indonesia. Di manapun mereka diundang memasak, pasti selalu masakan Indonesia yang disajikan.

Tasia dan Gracia mengaku masih akan memperdalam ilmunya membuat kuliner Indonesia (Foto: Ikhwanul Khabibi/detikcom)


Meskipun sudah terkenal sebagai juru masak, Tasia dan Gracia belum tertarik membuat restoran khusus masakan Indonesia di Australia. Mereka mengaku masih butuh banyak belajar berbagai masakan Indonesia sebelum memutuskan untuk membuka restoran.

"Bulan depan kami akan pulang ke Indonesia, mau belajar berbagai masakan di berbagai daerah di Indonesia," ungkap Tasia.

Baca terus fokus "Jelajah Australia 2016" dan ikuti Hidden Quiz-nya!

(nwk/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads