Angka korban tewas dan luka-luka tersebut disampaikan kantor berita resmi Suriah, SANA, seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (27/7/2016).
Menurut SANA, seorang pengebom bunuh diri yang mengendarai sebuah mobil, meledakkan bomnya di kota Qamishli yang mayoritas penduduknya warga Kurdi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi ledakan bom terdapat sejumlah kementerian pemerintahan otonomi Kurdi setempat.
Kelompok radikal ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom itu. ISIS menyebut, serangan itu menargetkan pasukan keamanan Kurdi.
Sebelumnya, kelompok teroris ISIS, yang tengah berperang melawan para milisi Kurdi, YPG dan sekutu-sekutunya di provinsi Hasaka dan Aleppo, telah menargetkan Qamishli dan kota Hasaka dalam serangan-serangan bom.
(ita/ita)