Seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (20/7/2016), Andrea Goeppner (45) terbukti telah membunuh empat bayinya yang baru dilahirkan. Jasad-jasad bayi tersebut ditemukan terbungkus selimut dan ditaruh dalam kantong plastik pada tahun 2015 lalu. Mantan suaminya, Johann Goeppner (55) dinyatakan tak bersalah atas dakwaan persekongkolan karena tidak mencegah pembunuhan-pembunuhan keji itu.
Kasus-kasus pembunuhan yang menggemparkan negeri Eropa itu terjadi antara tahun 2003 dan 2013.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun para jaksa tak bisa meneruskan dakwaan pembunuhan atas empat bayi lainnya karena salah satu bayi diketahui lahir dalam keadaan meninggal (stillborn). Sedangkan jasad ketiga bayi lainnya ditemukan dalam keadaan membusuk parah sehingga tak bisa dipastikan apakah mereka masih hidup ketika dilahirkan.
Selama persidangan, Andrea mengaku telah membunuh beberapa bayinya, namun dia mengaku tak bisa mengingat berapa jumlah bayi yang dibunuhnya. Dikatakannya, dirinya melahirkan delapan bayinya di rumahnya seorang diri.
Andrea mengatakan dirinya membekap setiap bayi yang bergerak atau menangis, kemudian menaruh jasad bayi dalam kantong plastik dan menyembunyikannya di apartemennya.
(ita/ita)











































