Profil Qandel Baloch, Seleb Medsos Pakistan yang Dibunuh Saudara Sendiri

Profil Qandel Baloch, Seleb Medsos Pakistan yang Dibunuh Saudara Sendiri

Rachmadin Ismail - detikNews
Minggu, 17 Jul 2016 12:59 WIB
Seleb medsos Pakistan dibunuh (Foto: Instagram Baloch)
Islamabad - Model cantik sekaligus selebritis media sosial, Qandeel Baloch, dibunuh saudara laki-lakinya sendiri atas nama kehormatan. Sosoknya dikenal luas karena sering menyuarakan isu-isu feminisme dan kritik terhadap kekerasan atas nama agama. Bagaimana profilnya?

Baloch masih berusia 26 tahun. Dia pertama kali menjadi sensasi di internet setelah mengunggah foto dan video dengan muka cemberut disertai dengan kalimat 'bagaimana penampilanku?" dan menjadi viral. Saat ini, hingga pukul 12.00 WIB, followersnya di facebook mencapai sekitar 700 ribu orang, di twitter ada 49 ribu dan di Instagram lebih dari 50 ribu.

Baloch kerap menampilkan foto-foto yang provokatif dan vulgar. Dia pernah janji akan tampil tanpa busana untuk tim nasional kriket Pakistan dan India. Dia juga kerap menyuarakan pesan-pesan yang membela perempuan di Pakistan. Tak hanya itu, kadang juga dia mengkritik isu-isu sensitif soal agama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baloch (BBC)


Aksi terakhirnya adalah ketika dia memposting foto bersama Mufti Abdul Qavi, seorang ulama dan bicara soal aktivitas Ramadan yang menuai kontroversi. Setelah itu, dia menjadi objek ancaman dari berbagai pihak. (baca juga: Baloch, Seleb Medsos Cantik Dibunuh Atas Nama Kehormatan)

Pada Jumat (15/7) malam, Baloch dibunuh oleh saudara laki-lakinya sendiri. Baloch dicekik sampai menghembuskan nafas terakhir.

"Saudara lelakinya juga ada tadi malam dan keluarganya mengatakan kepada kami bahwa dia mencekiknya sampai mati," kata pejabat kepolisian Pakistan, Azhar Akram kepada Kantor berita AFP.

Polisi mengatakan pelakunya tidak sempat ditahan karena telah melarikan diri. Sang adik memang sudah mengancam akan membunuh Baloch sejak tiga pekan terakhir. Wanita muda itu juga sempat mengajukan perlindungan karena ancaman-ancaman tersebut. (mad/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads