"Kita harus tetap menguasai jalan-jalan kita malam ini, tidak peduli pada tahap apa upaya kudeta ini, karena gejolak baru bisa terjadi setiap saat," ujar Erdogan dalam pesannya yang diposting di akun Twitter seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (16/7/2016).
Sementara itu, seorang pejabat Turki mengatakan, operasi untuk merebut kembali markas besar militer di ibukota Ankara saat ini masih terus berlangsung. Kepolisian unit khusus dan militer tengah mengamankan perimeter markas militer tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kudeta yang dimulai pada Jumat, 15 Juli malam waktu setempat, para tentara pembangkang sempat menguasai jembatan-jembatan dan menduduki sejumlah kantor media.
(ita/ita)











































