2 Pemimpin Senior ISIS Tewas dalam Serangan Udara di Mosul Irak

Washington DC - Dua pemimpin senior ISIS tewas dalam serangan udara koalisi pimpinan Amerika Serikat. Serangan tersebut terjadi di dekat benteng ISIS di kawasan Mosul, Irak.

Berdasarkan informasi yang dilansir AFP, Sabtu (2/7/2016), Pentagon mengklaim dua pemimpin ISIS yang tewas adalah Wakil Menteri Perang ISIS Basim Muhammad Ahmad Sultan al-Bajari dan Komandan Militer ISIS Wilayah Motul Hatim Thalib al-Hamduni.

"Pasukan koalisi melakukan serangan udara terhadap dua komandan militer senior ISIS pada 25 Juni di dekat Mosul, Irak, yang mengakibatkan kematian mereka," kata sekretaris pers Pentagon Peter Cook dalam sebuah pernyataan.

Cook mengatakan, al-Bajari adalah mantan anggota Al-Qaeda yang bergabung dengan ISIS pada 2014 dan mengintai untuk menguasai Mosul. Sementara itu Al-Hamduni adalah komandan militer sekaligus kepala polisi militer di wilayah Mosul.

Mosul adalah kota kedua terbesar di Irak yang menjadi daerah de facto ISIS. Akan tetapi dalam beberapa waktu ke belakang mereka cukup berhasil dipukul mundur oleh pasukan militer Irak. Termasuk direbutnya Kota Fallujah dari tangan ISIS.

Usai Fallujah dikuasai, tentara Irak beralih fokus untuk merebut Mosul. Diharapkan beberapa bulan mendatang, lewat pertempuran, Mosul bisa direbut dari ISIS.

"Melenyapkan para pemimpin teroris dari medan perang untuk akhirnya membebaskan Mosul dengan dukungan dari koalisi internasional," tutur Cook.

(rna/hri)