Kepolisian Irak mengatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (9/6/2016), selain menewaskan 22 orang, sekitar 70 orang lainnya luka-luka dalam dua insiden terpisah itu.
Seorang polisi mengatakan, serangan bom bunuh diri itu terjadi di sebuah jalan raya di kawasan bisnis dan di pos pemeriksaan militer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian seorang pengebom bunuh diri menargetkan pos pemeriksaan militer di Taji, sebelah utara Baghdad, hingga menewaskan 7 tentara. Lebih dari 20 orang lainnya luka-luka dalam serangan bom mobil bunuh diri itu.
Sejauh ini belum ada pihak atau kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan-serangan bom tersebut. Namun kelompok teroris ISIS telah mengklaim nyaris seluruh serangan yang terjadi di Irak dalam beberapa bulan terakhir. (ita/ita)











































