Menurut media Haberturk, sedikitnya delapan orang luka-luka dalam insiden yang terjadi saat jam sibuk pagi hari pada Selasa (7/6) tersebut. Namun jumlah korban jiwa dan luka-luka ini masih bisa bertambah mengingat ramainya lokasi saat kejadian.
Media CNN Turki seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (7/6/2016) melaporkan, sebuah mobil bermuatan bahan peledak yang diparkir di lokasi kejadian, diledakkan dengan alat pengendali jarak jauh saat bus polisi tersebut datang melintas. Akibat ledakan bom itu, bus polisi tersebut hancur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini belum ada pihak atau kelompok yang mengklaim mendalangi serangan bom di dekat distrik wisata utama Istanbul itu. Namun para militan ISIS, Kurdi dan kelompok-kelompok sayap kiri radikal telah melancarkan serangan-serangan di Turki belakangan ini.
Turki telah mengalami serangkaian pengeboman tahun ini, termasuk dua serangan bunuh diri di kawasan-kawasan wisata di Istanbul yang diklaim oleh kelompok radikal ISIS. Juga dua ledakan bom di ibukota Ankara, yang diklaim oleh kelompok militan Kurdi. (ita/ita)











































