Ini Lokasi Ditemukannya Bocah Jepang yang Hilang 6 Hari di Hutan

Ini Lokasi Ditemukannya Bocah Jepang yang Hilang 6 Hari di Hutan

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 03 Jun 2016 14:24 WIB
Lokasi gedung militer, tempat ditemukannya bocah Jepang yang hilang (Kyodo/via REUTERS)
Tokyo - Berjalan sendirian menembus hutan dan gunung bagi bocah yang masih berusia 7 tahun bukanlah hal mudah. Namun Yamato Tanooka berhasil melakukan semuanya seorang diri, hingga menemukan gedung militer untuk berteduh.

Yamato ditinggalkan orangtuanya di hutan wilayah kota Nanae, Pulau Hokkaido pada Sabtu (28/5) sore. Hal itu sebagai hukuman karena Yamato melempari mobil dan orang yang lewat dengan batu. Selang 6 hari kemudian atau pada Jumat (3/6) pagi, Yamato ditemukan oleh personel militer Jepang atau SDF di pangkalan militer kota Shikabe. Jarak kota Nanae dengan Shikabe mencapai sekitar 5-6 kilometer.

Gedung militer tempat ditemukannya bocah Jepang yang hilang (Kyodo/via REUTERS)

Saat hujan turun, Yamato berteduh di dalam salah satu gedung yang berbentuk Quonset, bangunan setengah lingkaran dari logam bergelombang. Bocah kelas 2 SD ini tidur di antara dua matras yang ada di dalam gedung, sembari menghangatkan diri karena gedung tidak dilengkapi pemanas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gedung militer itu terletak di kompleks latihan militer dan biasa digunakan para tentara untuk beristirahat sementara. Sejak beberapa hari terakhir, menurut media lokal Asahi, gedung itu tidak digunakan. Media lokal, nikkei.com yang mengutip Kyodo menyebut SDF telah memeriksa area itu pada Senin (30/5) pagi, namun tidak menemukan Yamato.

Baca juga: Selamat Usai Hilang di Hutan, Bocah Jepang Hanya Minum Air Selama 6 Hari


Peta area hutan tempat ditemukannya bocah Yamoto (Google maps)


Upaya pencarian yang melibatkan hingga 200 personel kepolisian, petugas pemadam kebakaran hingga tentara Jepang, tidak membuahkan hasil. Polisi setempat bahkan mengerahkan helikopter untuk mencari Yamato. Sedangkan petugas pemadam memanfaatkan kuda untuk mencari bocah itu di tengah hutan sembari meneriakkan namanya.

Tak diduga, pada Jumat (3/6) pagi, seperti dilansir nikkei.com, beberapa tentara yang hendak melakukan latihan militer, masuk ke dalam gedung itu untuk berteduh dari hujan. Salah satu dari mereka tak sengaja menemukan Yamato di dalamnya. Foto udara yang dirilis Reuters, menunjukkan gedung militer itu terletak di tengah lebatnya pepohonan dan kawasan yang tidak banyak dihuni.

Matras yang digunakan bocah Jepang untuk menghangatkan diri (Kyodo/via REUTERS)

Yamato mengaku dirinya berjalan sendirian menembus hutan dan gunung hingga menemukan gedung militer itu. Menurut Yamato seperti dikutip polisi setempat, dirinya berteduh di dalam gedung itu sejak Sabtu (28/5) malam, hari yang sama ketika dia dilaporkan hilang.

Tidak ada makanan di gedung itu dan Yamato mengaku bertahan hidup hanya dengan minum air keran. Yamato terlihat sangat kelaparan dan saat diberi dua nasi kepal oleh tentara, bocah itu makan dengan lahapnya. Yamato kemudian dilarikan ke rumah sakit di Hakodate untuk diperiksa kesehatannya.

Baca juga: Bocah Jepang Selamat Usai Hilang di Hutan, Ayahnya Menangis Minta Maaf

Kepada media Asahi TV, dokter yang memeriksa Yamato, Yoshiyuki Saksi, menyebut bocah itu terlihat sehat untuk kategori seseorang yang bertahan hidup 6 hari tanpa makanan. Yamato mampu berbicara dengan jelas dan hanya menunjukkan gejala dehidrasi ringan dan malnutrisi. Bocah itu langsung diberi infus karena suhu tubuhnya tergolong rendah. Ada sejumlah luka lecet di lengan dan kakinya, namun secara keseluruhan kondisinya baik.

(nvc/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads