Menurut kelompok pemantau HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (31/5/2016), serangan udara pada Senin (30/5) waktu setempat itu menargetkan sejumlah posisi di kota Idlib. Salah satu target berada di dekat sebuah rumah sakit.
Direktur Observatory Rami Abdulrahman menyatakan, tujuh anak-anak termasuk di antara mereka yang tewas. Menurutnya, korban jiwa masih bisa bertambah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kota Idlib dan provinsi Idlib merupakan basis kekuatan kelompok-kelompok pemberontak, termasuk Nusra Front yang terkait jaringan Al-Qaeda.
Angkatan Udara Rusia dikerahkan ke Suriah sejak tahun 2015 lalu, untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad dalam perang melawan para pemberontak yang menuntut pengunduran diri Assad. Pemerintah Rusia menegaskan, operasi udara tersebut bertujuan untuk menargetkan kelompok radikal ISIS dan para teroris lainnya. (ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini