Dilansir dari kantor berita AFP, Selasa (19/4/2016), polisi mengatakan bahwa bom meledak dalam bus yang berada di kawasan yang terisolir di Yerusalem. Api menjalar ke bus lainnya dan juga ke mobil.
"Pemeriksaan profesional polisi telah membuktikan bahwa sebuah bom meledak di bagian belakang bus. Sehingga melukai penumpang dan membakar bus," kata kepolisian dalam keterangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewan keamanan domestik Israel, Shin Bet menyebut ledakan bus di Yerusalem sebagai serangan teror. Pengeboman ini diprediksi akan membuat kondisi keamanan di Israel ditingkatkan menjelang perayaan Paskah Yahudi.
(adf/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini