6 Bulan Disandera Abu Sayyaf, Warga Italia Akhirnya Bebas

Manila, - Pensiunan pastur Italia yang disandera kelompok Abu Sayyaf selama 6 bulan, akhirnya bebas. Pria berumur 56 tahun itu meninggalkan rumah sakit di Filipina hari ini setelah dirawat sejak kemarin, Jumat (8/4).

Begitu keluar dari dalam rumah sakit, warga Italia itu langsung masuk ke dalam ambulans yang akan membawanya menuju sebuah pesawat carteran.

Otoritas Filipina menemukan Rolando Del Torchio pada Jumat (8/4) malam di atas sebuah kapal feri yang berlabuh di pulau terpencil, Jolo, yang merupakan basis utama kelompok Abu Sayyaf. Jolo berlokasi sekitar 950 kilometer selatan ibukota Manila.

"Korban sekarang kurus. Dia kehilangan banyak berat badan dibandingkan dengan apa yang kami lihat di foto-foto lamanya," kata juru bicara militer wilayah setempat, Mayor Filemon Tan kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (9/4/2016).

"Selain itu, dia baik-baik saja," imbuhnya.

Tan mengatakan, pemerintah Italia telah mencarter sebuah pesawat swasta untuk membawa pergi Del Torchio. Namun tidak disebutkan kemana pria itu dibawa pergi.

Abu Sayyaf dikenal kerap menculik warga asing dan menuntut uang tebusan. Kelompok radikal tersebut juga telah disebut sebagai dalang sejumlah serangan bom mematikan di Filipina.

Del Torchio diculik oleh beberapa pria bersenjata di restoran pizza miliknya di kota Dipolog pada Oktober 2015 lalu. Tan mengaku tidak tahu apakah uang tebusan telah dibayarkan untuk membebaskan warga Italia itu.

Del Torchio dulunya bekerja sebagai misionaris untuk organisasi internasional PIME di Filipina selatan mulai tahun 1998, sebelum pensiun pada tahun 2000 untuk membuka usaha restorannya.

Saat ini masih ada belasan warga asing yang disekap Abu Sayyaf di Filipina, termasuk 10 warga Indonesia. Tahun lalu, Abu Sayyaf memenggal seorang warga Malaysia yang disanderanya.

(ita/ita)