"Negosiasi dengan pembajak telah menghasilkan pembebasan seluruh penumpang pesawat dengan pengecualian para kru dan lima warga asing," demikian statemen pihak maskapai EgyptAir seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (29/3/2016).
Menurut media Mesir, kelima warga asing tersebut terdiri dari tiga warga Inggris, seorang warga Italia dan seorang warga Irlandia. Media Mesir melaporkan, pesawat Airbus A320 tersebut mengangkut 55 penumpang dan 7 kru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum diketahui apa tuntutan pembajak. Pilot pesawat, Amr al-Gamal mengatakan, salah satu penumpang yang mengklaim memiliki sabuk bahan peledak telah memaksa pilot untuk menerbangkan pesawat ke Siprus.
"Ada pembajakan di dalam pesawat EgyptAir. Pesawat mendarat pukul 08.50 pagi ini di bandara internasional di Larnaca. Hanya itu yang bisa kami sampaikan saat ini," demikian disampaikan juru bicara Kepolisian Siprus.
(ita/ita)











































