Nancy Reagan Dimakamkan, Obama Tak Hadir

California, - Nyaris 1.000 orang menghadiri pemakaman mantan ibu negara Amerika Serikat, Nancy Reagan di Simi Valley, California, AS. Presiden Barack Obama tak hadir dalam seremoni itu.

Prosesi pemakaman dimulai pada Jumat, 11 Maret pukul 11.00 waktu setempat. Nancy dimakamkan di sebelah suaminya, mantan Presiden Ronald Reagan di kompleks Ronald Reagan Presidential Library di Simi Valley, California.

Presiden Obama tidak hadir karena harus menjadi pembicara utama dalam sebuah acara di Austin, Texas. Namun istrinya, Michelle Obama hadir dalam seremoni yang juga dihadiri para politikus dan bintang Hollywood itu. Tampak pula mantan Presiden George W Bush dan istrinya, Laura.

Dalam seremoni itu seperti dilansir Daily Mail, Sabtu (12/3/2016), surat cinta dari Reagan untuk Nancy dibacakan oleh mantan Perdana Menteri (PM) Kanada Brian Mulroney. Ini sebagai pengingat bahwa kisah cinta pasangan itu merupakan salah satu kisah cinta abadi dalam kehidupan publik Amerika modern.

Para pembicara yang tampil nyaris semuanya menyinggung kisah cinta pasangan tersebut. "Ketika mereka sedang bersama, dia (Reagan) menyembunyikan pesan cinta di sekitar rumah untuk ditemukan dia (Nancy)," ujar mantan kepala staf Reagan, James Baker.

"Dia (Nancy) membalas dengan menyembunyikan catatan kecil dalam tas kopernya," imbuh Baker.

Mantan PM Kanada Brian Mulroney mengatakan, Reagan sering berbicara mengenai istrinya dengan hangat di depan publik. Brian pun pernah mengatakan pada Reagan, bahwa mantan Presiden AS itu membuat para pemimpin dunia lainnya terlihat buruk di depan istri-istri mereka.

"Brian, itu masalahmu sendiri," ujar Brian menirukan jawaban Reagan sembari tersenyum saat itu.

Nancy meninggal karena gagal jantung di rumahnya di Los Angeles pada Minggu (6/3) waktu setempat, pada usia 94 tahun. Selama berada di Gedung Putih, Nancy mendukung gerakan besar melawan narkoba di kalangan remaja dan anak-anak, Dia berkeliling Amerika serta negara-negara lain untuk menyebarkan slogan "Just Say No" dengan menempuh jarak total 250.000 mil.

Semasa menjadi ibu negara dua periode pada 1981-1989, Nancy juga sering dikritik karena cara berpakaian serta gaya hidup papan atas di era resesi ketika itu. Sebagian pengkritik memanggilnya dengan julukan "Ratu Nancy".

(ita/ita)