Dua Bom Bunuh Diri Tewaskan 48 Orang di Irak

Baghdad, - Ledakan-ledakan bom terus menghantam Irak. Sedikitnya 40 orang tewas dalam aksi bom bunuh diri yang terjadi saat prosesi pemakaman di provinsi Diyala, Irak timur. Serangan bom bunuh diri lainnya di pinggiran Baghdad bagian barat, menewaskan delapan orang.

Dalam serangan bom saat prosesi pemakaman di Muqdadiya, Diyala, enam komandan lokal kelompok milisi Syiah juga tewas. Keenam orang tersebut sedang menghadiri pemakaman kerabat seorang komandan milisi Syiah. Selain menewaskan 40 orang, 58 orang lainnya luka-luka dalam serangan bom bunuh diri itu.

Seperti dilansir kantor berita Reuters, Selasa (1/3/2016), kelompok radikal ISIS kemudian mengklaim serangan bom bunuh diri tersebut.

Sementara itu dalam serangan bom terpisah di Abu Ghraib, pinggiran Baghdad, delapan orang tewas. Serangan bom itu terjadi menyusul serangan militan ISIS terhadap posisi-posisi tentara dan polisi Irak di wilayah yang sama pada Minggu, 28 Februari lalu. Serangan itu menewaskan 24 orang. Namun tak lama kemudian, militan ISIS berhasil dipukul mundur dari wilayah itu oleh pasukan antiterorisme yang didukung beberapa helikopter penyerang milik militer.

Ledakan-ledakan bom yang terjadi pada hari Senin (29/2) waktu setempat tersebut, merupakan serangan bom yang paling mematikan di Baghdad pada tahun ini. Sebelumnya pada Minggu (28/2), serangan bom di sebuah distrik Syiah menewaskan 78 orang. Kelompok radikal ISIS juga mengklaim serangan tersebut.

(ita/ita)