Kepolisian Spanyol menyatakan, dengan penangkapan tersebut polisi berhasil menguak adanya operasi untuk menyelundupkan senjata-senjata ke para teroris ISIS, dengan dalih bantuan kemanusiaan. Penangkapan dilakukan di kota Valencia, Alicante dan wilayah Ceuta pada Minggu, 7 Februari waktu setempat.
"Lima orang merupakan warga Spanyol asal Suriah, Yordania, dan Maroko, serta dua orang merupakan warga Suriah dan warga Maroko," demikian statemen kepolisian Spanyol mengenai ketujuh tersangka, seperti dilansir media Press TV, Senin (8/2/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, ke utara Eropa, kepolisian Jerman menyatakan pihaknya telah menggeledah rumah dua pria yang diduga terkait kelompok teroris di Suriah. Operasi tersebut dilakukan di dekat kota Mainz, Jerman barat. Kedua pria tersebut diduga telah ikut serta dalam perang saudara di Suriah sebagai anggota sebuah kelompok teroris asing.
Namun tak disebutkan secara spesifik nama kelompok teroris itu. Kepolisian Jerman menolak menjelaskan lebih rinci mengenai kedua pria tersebut.
Sebelumnya pada Kamis, 4 Februari waktu setempat, otoritas Jerman menangkap tiga warga Aljazair yang diduga terkait kelompok-kelompok teroris yang beroperasi di Suriah. Penangkapan dilakukan menyusul penyerbuan ke sejumlah lokasi di Jerman, termasuk pusat-pusat penampungan pengungsi.
(ita/ita)











































