Tragis! Hangatkan Diri di Mobil Saat Badai Salju AS, Ibu dan Anak Tewas

Tragis! Hangatkan Diri di Mobil Saat Badai Salju AS, Ibu dan Anak Tewas

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 26 Jan 2016 12:09 WIB
Tragis! Hangatkan Diri di Mobil Saat Badai Salju AS, Ibu dan Anak Tewas
Mobil korban yang tertimbun salju (NBC News)
New Jersey - Tragis! Seorang wanita dan putranya yang berusia 1 tahun menjadi korban badai salju yang melanda wilayah pantai timur Amerika Serikat. Keduanya tewas keracunan karbon monoksida di dalam mobil saat tengah menghangatkan diri dari badai salju.

Dilaporkan media setempat, NBC New York dan dilansir news.com.au, Selasa (26/1/2016), anak perempuan wanita itu yang berusia tiga tahun kini dalam kondisi kritis dalam insiden yang sama. Insiden ini berawal ketika sang ayah yang bernama Felix Bonilla tengah menyekop salju yang mengubur mobil mereka di kota Passaic, New Jersey akibat badai salju hebat.

Sang ibu yang bernama Sashalynn Rosa (23) masuk ke dalam mobil bersama dua anaknya untuk menghangatkan diri. Namun satu hal yang tidak disadari sang ayah, bagian knalpot mobil itu telah tertutup salju.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Asap knalpot tidak bisa keluar dan tidak memiliki jalan keluar lain selain ke dalam mobil," terang Wali Kota setempat, Alex Blanco.

Baca juga: Badai Salju AS Tewaskan 25 Orang, Kantor Pemerintah di Washington Tutup

Setelah menyekop salju selama 20 menit, Bonilla melihat ke dalam mobil dan mendapati istri dan dua anaknya sudah tak sadarkan diri. Ketika paramedis tiba di lokasi, istri dan putra Bonilla yang bernama Messiah, sudah tak tertolong lagi nyawanya. Sedangkan anak perempuan Bonilla langsung dilarikan ke rumah sakit setempat.

Seorang saksi mata menuturkan, insiden ini membuat para polisi dan paramedis yang bertugas menolong korban ikut menangis. Salah satu warga setempat, Isabel Carmona, bergegas ke jalanan dan melihat Bonilla menangis histeris ketika menyadari apa yang terjadi.

"Paramedis, dia menangis, dan polisi juga menangis. Semua menangis," tutur Carmona kepada NBC.

Bonilla sangat terguncang akan peristiwa tragis ini. "Anak saya, dia tidak bisa berkata-kata, dia tidak bisa bergerak, bahkan tidak bisa berbicara apapun," ucap ayah Bonilla.

Sejauh ini, sekitar 25 orang tewas akibat badai salju hebat yang melanda wilayah timur AS sejak akhir pekan lalu. Korban jiwa tersebut dilaporkan terjadi di Arkansas, Delaware, District of Columbia, Kentucky, Maryland, New York, North Carolina, Ohio, South Carolina dan Virginia.

Baca juga: KBRI Washington DC Pastikan Tak Ada WNI yang Jadi Korban Badai Jonas

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads