Si Cantik Sarah Palin Nyatakan Dukungan untuk Donald Trump

Iowa - Politikus Partai Republik yang mencuat dalam pemilu Amerika Serikat 8 tahun lalu, Sarah Palin, menyatakan dukungan kepada bakal calon presiden Donald Trump. Palin akan membantu kampanye Trump di beberapa wilayah.

Palin yang mantan Gubernur Alaska ini, terpilih menjadi calon wakil presiden AS bersama John McCain pada pemilu tahun 2008 lalu. Pasangan McCain-Palin saat itu kalah dari pasangan Barack Obama-Joe Biden. Namun nama Palin mencuat sebagai sosok populer di kalangan publik AS karena berbagai kontroversi dan gaya bicaranya yang polos.

"Saya bangga mendukung Donald J Trump sebagai presiden," demikian pernyataan dukungan Palin untuk Trump seperti dilansir Reuters, Rabu (20/1/2016).

Sarah Palin nyatakan dukungan untuk Donald Trump (REUTERS/Mark Kauzlarich)

Dukungan Palin terhadap Trump ini diumumkan sekitar 13 hari sebelum pemilu awal digelar di Iowa. Di wilayah tersebut, Trump bersaing ketat dengan bakal capres Partai Republik lainnya, Ted Cruz. Bentuk dukungan Palin ditunjukkan dengan hadir dalam kampanye Trump di Ames, sebuah kota di pusat wilayah Iowa, pada Selasa (19/1) waktu setempat.

"Tidak perlu khawatir lagi! Presiden harus menjaga kita tetap aman, secara ekonomi dan militer," ucap Palin yang berdiri didampingi Trump, seperti dilansir AFP.

Palin menyebut Trump sebagai pakar pembuat keputusan. "Dia tahu bagaimana cara memimpin. Jadi tentara, tunggu saja karena bantuan akan datang," ujar wanita cantik itu sembari menyebut Obama sebagai pemimpin lemah, yang hanya bisa memimpin dari belakang ketika menghadapi kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

"Apakan kalian siap untuk panglima utama yang akan membolehkan pasukan kita melakukan tugas mereka dan menghancurkan ISIS?" tanya Palin kepada para pendukung Trump dalam kampanye itu.

Sarah Palin nyatakan dukungan untuk Donald Trump (REUTERS/Mark Kauzlarich)

Tahun 2008 lalu, Palin masih menjabat sebagai Gubernur Alaska ketika Senator AS John McCain yang menjadi capres AS untuk Partai Republik saat itu memilihnya sebagai wakil presiden. Palin dikenal sebagai sosok sederhana, yang pernah menjadi pemenang kontes kecantikan setempat dan gemar berburu. Setelah kalah dalam pemilu, Palin mundur dari jabatannya pada tahun 2009 dan memilih menjadi pengamat politik konservatif.

Dia juga mencoba menjadi produser sebuah acara televisi yang menampilkan keluarga besarnya di Alaska. Sosoknya berubah menjadi selebriti nasional dengan banyaknya warga AS yang memilih kostum ala Sarah Palin saat Halloween tahun itu.

(nvc/ita)