Baghdad - Irak mencatat kemenangan besar atas ISIS setelah berhasil merebut kembali Kota Ramadi, 100 km sebelah barat Kota Baghdad. Disebutkan keberhasilan mengusir ISIS dari Ramadi merupakan hadiah terbesar bagi mereka di 2015.
Berdasarkan informasi yang dilansir Reuters, Senin (28/12/2015), Irak akhirnya berhasil kembali menduduki ibu kota Provinsi Al Anbar itu setelah dikuasai ISIS selama kira-kira 18 bulan.
 Pasukan Irak menguasai Ramadi (Foto: AHMAD AL-RUBAYE/AFP) |
Militer Irak melakukan pengepungan terhadap pasukan ISIS di Ramadi sejak beberapa minggu lalu. Kemudian seminggu lalu diputusan untuk benar-benar dilakukan serangan dalam rangka merebut kembali Ramadi. Militer Irak akhirnya berhasil mengambil alih kompleks pemerintahan di Ramadi pada Minggu (27/12) kemarin.
 Pasukan Irak menguasai Ramadi (Foto: AHMAD AL-RUBAYE/AFP) |
"Dengan mengambil alih kompleks pemerintahan ini, berarti kita telah mengalahkan mereka (ISIS) di Ramadi," kata Juru Bicara Pasukan Militer Irak Sabah Al-Numani.
Berdasarkan siaran di televisi, warga merayakan kemenangan di Anbar dengan menari di pusat kota dan melambai-lambaikan bendera Irak.
 Pasukan Irak menguasai Ramadi (Foto: AHMAD AL-RUBAYE/AFP) |
Pemerintah Irak tidak menjelaskan berapa jumlah korban sipil yang meninggal selama pertempuran merebut Ramadi berlangsung. Namun ditegaskan bahwa semua sipil telah dievakuasi sebelum penyerangan tersebut dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak Juni 2014 ISIS menyapu sepertiga wilayah Irak. Mereka melakukan pembunuhan massal dan berambisi menguasai seluruh muslim yang ada masuk wilayah Irak dan Syiria.
(rna/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini