"Itu campuran. Mayoritas mereka warga Suriah yang baik, mereka patriot... Namun tentu saja, ada infiltrasi para teroris di antara mereka," kata Assad dalam wawancara dengan stasiun Televisi Ceko seperti dilansir Press TV, Selasa (1/12/2015).
Menurut TV Ceko, wawancara itu dilakukan di Damaskus, Suriah dan akan ditayangkan secara penuh pada Selasa ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Besarnya gelombang pengungsi ke Eropa itu, sering kali tanpa surat-surat identitas, telah memicu kekhawatiran di banyak negara bahwa para teroris ISIS berada di antara mereka. Terlebih lagi sejak serangan teror di Paris, Prancis pada 13 November lalu yang diklaim oleh ISIS. Serangan Paris tersebut meningkatkan seruan bagi Uni Eropa untuk lebih mengkontrol kedatangan para pengungsi.
Sidik jari yang diambil dari para pelaku serangan Paris menunjukkan bahwa dua orang di antaranya masuk ke Eropa lewat Yunani bulan lalu. Menyusul serangan Paris, sejumlah negara Eropa memperketat perbatasan dan melakukan pengendalian gelombang pengungsi.
(ita/ita)