Dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Senin (9/11/2015), Kementerian Dalam Negeri Mesir menyebut tokoh ISIS bernama Ashraf Ali Ali Hassanein al-Gharabli tewas ditembak dalam baku tembak dengan polisi yang berusaha menangkapnya di Kairo.
Hassanein sendiri dikenal sebagai salah satu militan paling dicari di Mesir. Namanya muncul dalam daftar buronan polisi sejak Januari 2014 lalu, atau selang beberapa bulan setelah aktivitas militan di Semenanjung Sinai mengalami peningkatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada November 2014, kelompok militan yang berbasis di Sinai itu menyatakan sumpah setia kepada ISIS. Hal itu membuat Eshmawi meninggalkan kelompok itu dan menjadikan Hassanein sebagai salah satu tokoh penting dalam kelompok militan tersebut.
Pernyataan Kementerian Dalam Negeri Mesir menyebut, polisi berhasil melacak keberadaan Hassanein di Kairo. Ketika berusaha menangkapnya, Hassanein berusaha kabur dengan sebuah mobil dan melepas tembakan ke arah polisi.
"Dia (Hassanein) merasakan kehadiran mereka (polisi) dan menembaki mereka, dalam upaya untuk kabur, ini membuat polisi membalas tembakan dan baku tembak terjadi dengannya hingga dia tewas," demikian pernyataan Kementerian Dalam Negeri Mesir. (nvc/nwk)











































