Presiden Taiwan dan China Adakan Pertemuan Bahas Masalah Perbatasan

Presiden Taiwan dan China Adakan Pertemuan Bahas Masalah Perbatasan

Rini Friastuti - detikNews
Rabu, 04 Nov 2015 05:48 WIB
Foto: REUTERS/Pichi Chuang /Muneyoshi Someya /Files
Taipei - Kepala negara Taiwan dan China akan melaksanakan pertemuan di Singapura pada Sabtu (8/11) untuk membahas isu seputar perbatasan kedua negara. Otoritas resmi Taiwan mengatakan bahwa itu merupakan pertemuan pertama dalam sejarah bagi kedua pemimpin tersebut setelah berakhirnya era perang sipil pada tahun 1949.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (4/11/2015), sumber resmi negara Taiwan mengatakan bahwa, Presiden Ma Ying Jeou akan terbang ke Singapura pekan ini untuk bertemu Presiden China, Xi Jinping. Pertemuan ini bertepatan dengan kondisi politik Taiwan yang cukup sensitif, mengingat pemilihan umum presiden dan legislatif akan segera diadakan pada bulan Januari 2016.

"Sikap kedua negara menyikapi isu yang akan didiskusikan dalam pertemuan tersebut positif dan konsisten. Hasil pertemuan tersebut akan kami sampaikan pada waktu yang tepat," ujar pernyataan resmi pemerintah Taiwan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tujuan perjalanan presiden Ma adalah untuk mengkonsolidasikan perdamaian di lintas batas dan status quo. "Presiden Ma tak akan menandatangani kesepakatan atau kerjasama dengan pemerintah China dalam pertemuan tersebut," tambahnya.

(rii/rjo)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads