Thailand Yakin 2 Tersangka Baru Bom Bangkok Sembunyi di Kamboja

ADVERTISEMENT

Thailand Yakin 2 Tersangka Baru Bom Bangkok Sembunyi di Kamboja

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 01 Sep 2015 10:54 WIB
Dua tersangka baru bom Bangkok (REUTERS/Thai Police/Handout via Reuters)
Bangkok - Kepolisian Thailand meyakini dua tersangka baru bom Bangkok tengah bersembunyi di Kamboja. Thailand telah meminta bantuan otoritas Kamboja untuk memburu keduanya.

Kedua tersangka baru yang tengah diburu adalah seorang tersangka wanita asal Thailand yang diidentifikasi sebagai Wanna Suansan (26) dan seorang tersangka pria warga negara asing yang tidak diketahui asal kewarganegaraannya.

Kepada AFP, Wanna telah membantah keterlibatannya dalam ledakan bom yang menewaskan 21 orang pada 17 Agustus lalu. Wanna juga mengaku dirinya sejak 3 bulan terakhir tinggal di Turki bersama suami dan anaknya. Wanna mengaku terkejut saat mendengar kabar penetapan dirinya sebagai tersangka. Namun dia menyatakan siap bekerja sama dengan polisi Thailand dalam penyelidikan kasus bom Bangkok.

Seperti dilansir media setempat, Bangkok Post, Selasa (1/9/2015), sumber kepolisian setempat menyebut bahwa pemeriksaan pada catatan dokumen perjalanan menunjukkan tersangka wanita itu pergi ke Dubai pada 1 Juli lalu.

Namun dalam keterangan terpisah, kepolisian Thailand malah menyampaikan informasi membingungkan dengan mengaku tidak meyakini jika Wanna telah pergi meninggalkan Thailand. Polisi Thailand menyebut keterangan saksi mata yang mengaku melihat Wanna dan tersangka pria berada di sekitar apartemen di distrik Min Buri, antara 10-20 Agustus lalu. Ledakan di Kuil Erawan terjadi pada 17 Agustus.

Sumber kepolisian Thailand menyebut, Kepala Divisi Penindakan Kriminal (CSD), Akkaradej Pimonsri telah memerintahkan wakilnya Kolonel Polisi Itthipol Atchariyapradit untuk meminta bantuan otoritas Kamboja melacak keberadaan dua tersangka baru bom Bangkok.

Hal ini setelah pemeriksaan Biro Imigrasi setempat menemukan informasi bahwa kedua tersangka masuk ke wilayah Kamboja, tepatnya ke kota Poipet, melalui perlintasan perbatasan Aranyaprathet di Provinsi Sa Kaeo, Thailand. "Polisi berharap segera menangkap mereka," ucap sumber yang tidak disebut namanya. (nvc/ita)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT