Coba Memeras Raja Maroko, 2 Wartawan Prancis Ditangkap

Paris, - Dua wartawan Prancis ditangkap di Paris, Prancis atas tuduhan mencoba memeras Raja Maroko, Mohammed VI. Keduanya merupakan wartawan investigasi yang tengah menulis buku mengenai Raja Maroko itu.

Eric Laurent dan Catherine Graciet ditangkap usai pertemuan dengan seorang pejabat Maroko yang memberikan uang kepada kedua jurnalis itu. Demikian diungkapkan sumber yang dekat dengan penyelidikan Prancis mengenai kasus ini.

"Sejumlah uang telah diserahkan dan diterima," kata sumber tersebut seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (28/8/2015). Dijelaskannya, kedua wartawan itu tengah diselidiki atas dugaan percobaan pemerasan.

Eric Dupond-Moretti, pengacara untuk pemerintah Maroko mengatakam kepada radio RTL, bahwa Laurent telah menghubungi pihak istana kerajaan pada Juli lalu, dan mengatakan dirinya tengah menulis buku tentang Raja Mohammed VI.

Buku tersebut kabarnya berisi hal-hal buruk mengenai Raja Mohammed VI. Laurent dituduh meminta uang sekitar tiga juta euro sebagai uang suap untuk tidak menerbitkan buku tersebut.

Perusahaan penerbit Editions du Seuil mengkonfirmasi bahwa kedua jurnalis itu tengah mengerjakan buku baru mengenai Raja Maroko, yang akan diterbitkan pada Januari atau Februari mendatang. Sebelumnya, kedua wartawan itu juga telah menulis buku mengenai pemimpin Maroko tersebut. (ita/ita)