Al-Shabaab Serang Desa di Kenya Saat Warga Tidur, 14 Orang Tewas

Mogadishu, - Sedikitnya 14 orang tewas sekelompok pria bersenjata menyerang sebuah desa di Kenya utara, dekat perbatasan dengan Somalia. Penyerangan ini terjadi saat para korban sedang tidur.

Saat ini belum ada pihak yang mengklaim serangan itu. Namun para militan Al-Shabaab telah melancarkan serangkaian serangan di wilayah itu.

Pembantaian ini terjadi di kawasan yang dinamakan Soko Mbuzi, pasar ternak di pinggiran kota Mandera, yang berbatasan dengan Somalia dan Ethiopia.

"Orang-orang sedang tidur ketika serangan terjadi, mereka datang dan melemparkan bahan-bahan peledak ke rumah-rumah," tutur Komisioner Wilayah Mandera, Alex Ole Nkoyo. Dia pun mengkonfirmasi bahwa 14 orang tewas dalam serangan pada Selasa dini hari waktu setempat itu.

"Dari jenis serangannya, ini ulah Al-Shabaab. Mereka menggunakan bahan peledak dan senjata api," imbuhnya.

Palang Merah Kenya mengatakan, pihaknya telah membawa 11 korban luka ke rumah sakit terdekat. Sebuah pesawat medis juga telah dikirimkan untuk mengevakuasi mereka yang kritis ke ibukota Nairobi.

Terdesak di Somalia, kelompok Al-Shabaab kini semakin gencar menargetkan Kenya dalam serangan-serangan mereka. Sebelumnya pada awal April di kota Garrisa, Al-Shabaab menyerang sebuah universitas hingga menewaskan 148 orang. (ita/ita)