30 Ribu Demonstran Desak Presiden Honduras Mundur karena Korupsi

30 Ribu Demonstran Desak Presiden Honduras Mundur karena Korupsi

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 20 Jun 2015 14:59 WIB
30 Ribu Demonstran Desak Presiden Honduras Mundur karena Korupsi
aksi demo di Honduras (Reuters)
Tegucigalpa, - Puluhan warga Honduras yang marah menggelar aksi demo untuk menyerukan pengunduran diri Presiden Juan Orlando Hernandez. Menurut para aktivis, sekitar 30 ribu orang ikut serta dalam unjuk rasa yang digelar di Tegucigalpa, ibukota Honduras ini.

Para demonstran mendesak Presiden Hernandez untuk mundur terkait skandal korupsi. Aksi demo seperti ini telah berlangsung tiap pekan dalam empat minggu terakhir.

Dalam aksi yang digelar Jumat, 19 Juni waktu setempat, para demonstran meneriakkan "Pergilah J.O.H!" yang mengacu ke inisial sang presiden.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami di sini karena kami marah," cetus anggota parlemen dari kubu oposisi, partai Libre, Rafael Alegria seperti dikutip kantor berita AFP, Sabtu (20/6/2015).

Unjuk rasa mingguan ini telah dimulai bulan lalu, menyusul tuduhan dari oposisi bahwa Presiden Hernandez telah menggunakan dana publik untuk kampanye pemilihannya pada tahun 2013.

Kubu oposisi menuding Hernandez menerima sekitar US$ 90 juta dari US$ 300 juta lebih, yang menurut mereka telah dikuras dari sistem kesehatan publik Honduras untuk kampanyenya.

Hernandez telah membantah tuduhan tersebut. Dia bersumpah akan menyelidiki tuduhan ini dan menghukum siapapun yang terbukti bersalah telah menyalahgunakan dana publik.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads