Menurut juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Jeff Rathke, seperti dilansir Reuters, Kamis (11/6/2015), pria AS itu diidentifikasi sebagai Keith Broomfield. Namun Rathke tidak menjelaskan lebih lanjut kronologi kematian Broomfield.
Media setempat, NBC News melaporkan, Broomfield berada di Suriah untuk bertempur melawan ISIS. Broomfield dilaporkan bergabung dengan pasukan Kurdi yang tengah melawan ISIS di wilayah Suriah bagian utara.
Akun media sosial milik anggota pasukan Kurdi melaporkan kematian Broomfield. Disebutkan oleh akun tersebut, Broomfield tewas di dekat kota perbatasan Kobane. Namun pasukan Kurdi yang bernama Serikat Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) belum mengkonfirmasi berita kematian Broomfield.
Secara terpisah, seorang pejabat Kurdi di Suriah menuturkan kepada NBC News, seorang warga AS yang bergabung dengan pasukan Kurdi tewas saat bertempur melawan ISIS. Tapi pejabat Kurdi ini menolak menyebut identitas warga AS yang dimaksud.
Laporan NBC News juga mengutip komentar ibu Broomfield yang tinggi di Westminster, Massachusetts atas kematian anaknya. Wanita itu menuturkan, dirinya tahu soal kematian Broomfield dari putranya yang lain.
Menurut sang ibu, Broomfield pergi ke Suriah sejak empat bulan lalu. "Saya kini menunggu jasadnya untuk dipulangkan," ucapnya.
(nvc/ita)











































