Lagi! Polisi AS Tembak Mati Warga Meksiko

Lagi! Polisi AS Tembak Mati Warga Meksiko

- detikNews
Kamis, 26 Feb 2015 11:48 WIB
Mexico City, - Pemerintah Meksiko mengecam kepolisian Amerika Serikat terkait penembakan yang kembali menewaskan seorang warganya bulan ini. Terlebih lagi otoritas Texas tidak memberitahu pejabat-pejabat konsuler mengenai kematian warga Meksiko itu.

Kementerian Luar Negeri Meksiko menyampaikan kecaman keras atas penembakan Ruben Garcia Villalpando (31) pada 20 Februari lalu oleh seorang polisi dari kota Grapevine.

Dalam pernyataannya seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (26/2/2015), kementerian menyebutkan, konsulat Meksiko di Dallas baru tahu soal kematian itu empat hari kemudian, itu pun karena diberitahu janda korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kegagalan departemen kepolisian Grapevine untuk memberitahu konsulat merupakan pelanggaran terang-terangan atas kewajibannya sesuai Konvensi Hubungan Konsuler Wina," demikian statemen Kementerian Luar Negeri Meksiko.

Tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai detail penembakan tersebut. Atas insiden penembakan ini, pemerintah Meksiko menuntut penyelidikan mendalam oleh otoritas Texas. Meksiko juga telah mengirimkan surat-surat protes kepada kepala kepolisian Grapevine dan kota tetangga Euless.

Ini merupakan insiden penembakan kedua yang dilakukan polisi AS terhadap warga Meksiko. Sebelumnya, seorang gelandangan Meksiko di Pasco, negara bagian Washington, tewas ditembak polisi setempat. Pembunuhan pria bernama Antonio Zambrano (35) telah memicu aksi-aksi protes.

Kementerian Luar Negeri Meksiko menegaskan, insiden-insiden penembakan itu merupakan bentuk pengulangan penggunaan kekuatan mematikan yang tidak semestinya, yang mendorong jatuhnya korban jiwa yang seharusnya tak perlu terjadi.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads