Misionaris Wanita Asal AS Diculik di Nigeria

Abuja - Seorang wanita asal Amerika Serikat dilaporkan diculik sekelompok pria bersenjata di Nigeria. Diduga kuat penculikan ini didasari oleh motif meminta uang tebusan kepada pemerintah AS.

Seperti dilansir AFP, Rabu (25/2/2015), juru bicara kepolisian wilayah Kogi, Sola Collins Adebayo menyebut wanita AS bernama Phyllis Sortor, diculik sekelompok pria bersenjata pada Senin (23/2) pagi sekitar 10.00 waktu setempat.

Menurut Adebayo, Sortor diculik setelah terjadi serangan di desa Emiworo. Sortor merupakan seorang misionaris dari Free Methodist Church yang bertugas di sekolah yang dikelola gereja tersebut.

"Sekelompok pria bersenjata tak dikenal... datang ke sekolah lalu melepas tembakan secara brutal untuk menakut-nakuti orang-orang sebelum mereka membawa dia (Sortor) ke semak-semak," terang Adebayo.

"Kami berharap bisa segera menemukan dia (Sortor). Kecurigaan kami, dia diculik demi uang tebusan," imbuhnya.

Pernyataan di situs Free Methodist Church memberikan penjelasan senada. Intinya, pihak gereja menyatakan, upaya pencarian Sortor tengah dilakukan.

"Pihak Kedutaan Besar AS telah diberitahu dan Departemen Luar Negeri AS serta FBI tengah berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk mencarinya," demikian pernyataan pihak gereja.

"Kami menyerukan kepada gereja-gereja di AS untuk bersama-sama mendoakan keselamatan dan pembebasan Phyllis," imbuh pernyataan tersebut.

Belum ada pihak maupun kelompok tertentu yang mengklaim bertanggung jawab atas penculikan ini. Namun seringkali warga asing di Nigeria menjadi sasaran penculik geng kriminal setempat, yang mengincar uang tebusan.


(nvc/ita)