Media Denmark mengidentifikasi pelaku penembakan sebagai Omar El-Hussein (22) yang lahir dan besar di Denmark. Namun kepolisian Denmark belum merilis secara resmi identitas pelaku dan hanya menyebutnya memiliki catatan kriminal sebelumnya.
Seperti dilansir AFP, Selasa (17/2/2015), teman sekelas Hussein yang bernama Julie mengaku kaget saat melihat foto pelaku penembakan muncul di beberapa media lokal. Julie mengenal pelaku tersebut sebagai teman yang baik hati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak percaya bahwa teroris itu adalah teman sekelas saya, dia adalah anak laki-laki yang pernah membantu saya ketika saya jatuh di luar sekolah. Ketika saya terjatuh, dia berlari ke arah saya dan membantu saya masuk sekolah," kenang Julie akan kebaikan Hussein.
Julie belajar di sekolah yang sama dan mengikuti program untuk anak-anak cerdas di sekolah tersebut, bersama dengan Hussein. Kepala sekolah Peter Zinkernage menuturkan kepada media Denmark, DR bahwa Hussein tergolong siswa berbakat dan cerdas semasa sekolah. Hal ini senada dengan pernyataan Julie.
"Dia memang terkadang bertingkah agresif tapi terkadang sebaliknya, dia baik dan sangat cerdas. Dia memilik prestasi yang bagus di sekolah, dia memiliki teman dan dia teman sekelas yang baik," sebut Julie.
Hussein dikeluarkan dari sekolah pada akhir tahun 2013 setelah dia menikam seorang penumpang di kereta komuter setempat. Dia divonis 2 tahun penjara dan baru bebas sekitar dua minggu sebelum penembakan brutal terjadi pada Sabtu (14/2) lalu.
Setelah beraksi di dua lokasi dan menewaskan 2 orang, Hussein tewas dalam baku tembak dengan polisi Denmark pada Minggu (15/2) dini hari waktu setempat.
(nvc/ita)