Korban Tewas Kecelakaan Pesawat ATR TransAsia Bertambah Jadi 16 Orang

Korban Tewas Kecelakaan Pesawat ATR TransAsia Bertambah Jadi 16 Orang

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 04 Feb 2015 17:10 WIB
Reuters
Taipei -

Sudah 16 orang yang dipastikan tewas dalam insiden jatuhnya pesawat TransAsia Airways di Sungai Keelung, Taipei, Taiwan. Sedangkan sebanyak 24 orang lainnya, hingga kini belum ditemukan.

Seperti dilaporkan kantor berita Taiwan Central News Agency (CNA) dan dilansir Focus Taiwan News Channel, Rabu (4/2/2014), pihak maskapai TransAsia memperkirakan jumlah korban tewas masih bisa bertambah.

Pesawat ini membawa 53 penumpang, termasuk 31 turis asal China dan 5 awak pesawat ketika jatuh di Sungai Keelung pada Rabu (4/2) pagi. Pesawat jatuh selang 10 menit setelah lepas landas dari Bandara Songshan, Taipei.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebab kecelakaan ini belum diketahui pasti.

Namun pihak maskapai melaporkan hingga pukul 16.00 waktu setempat, sedikitnya 24 orang masih belum diketahui keberadaannya. Sedangkan 18 orang lainnya berhasil diselamatkan dan mengalami luka-luka.

Dua orang lainnya, seorang sopir taksi dan seorang penumpang wanita mengalami luka ringan setelah taksi yang ditumpangi tersenggol sayap pesawat.

Nyaris sebanyak 1.000 polisi, petugas pemadam kebakaran dan tentara Taiwan terlibat dalam upaya penyelamatan yang masih terus dilakukan. Sekitar 400 personel militer dan tim khusus melakukan penyelaman ke dalam sungai untuk mencari korban.

Pelaksana Tugas Direktur Pemadam Kebakaran Taipei, Wu Chun-hung menyebut, karena bagian hidung pesawat berada di dasar sungai, maka diyakini sebagian besar penumpang masih terjebak di dalam badan pesawat.

Wu menyatakan, operasi penyelamatan semakin sulit karena badan pesawat mulai tenggelam seluruhnya ke dalam air. Meskipun crane telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengangkat badan pesawat.

Secara terpisah, Badan Keamanan Penerbangan menyatakan dua kotak hitam pesawat, baik flight data recorder maupun cockpit voice recorder telah berhasil ditemukan. Keduanya akan segera dianalisis oleh tim.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads