Mobil Warga Israel Kena Bom di Tepi Barat, Ayah dan Anak Luka Parah

Tepi Barat - Serangan bom molotov di Tepi Barat mengenai sebuah mobil yang ditumpangi seorang warga Israel dan putrinya. Akibatnya, warga Israel ini mengalami luka-luka dan putrinya masih berusia 11 tahun mengalami luka bakar parah.

Militer Israel dalam pernyataannya, seperti dilansir Reuters, Sabtu (27/12/2014), menuturkan bahwa pelaku penyerangan diduga seorang warga Palestina. Serangan ini terjadi di dekat pemukiman Yahudi, Ma'ake Shomron, yang ada di kota Nablus, Tepi Barat pada Kamis (25/12).

Rekaman video saat kejadian yang didapatkan oleh Reuters menunjukkan saat-saat petugas pemadam berusaha memadamkan api yang membakar kendaraan roda empat tersebut.

Militer Israel tidak menyebutkan identitas korban dalam serangan ini. Termasuk apakah korban merupakan warga Israel yang menetap di pemukiman Yahudi di wilayah Palestina, yang dibenci oleh banyak warga Palestina.

Pihak Palestina ingin menjadi negara secara penuh dengan wilayah Tepi Barat dan Gaza yang diduduki oleh Israel sejak tahun 1967 lalu.

Perundingan antara Israel-Palestina yang dimediasi oleh AS berujung dead lock pada April lalu. Sedangkan konflik antara Israel dengan Hamas yang menguasai Gaza yang berlangsung antara bulan Juli-Agustus lalu menewaskan lebih dari 2.100 warga Palestina dan 67 warga Israel.

Pada Rabu (24/12), tentara Israel menembak seorang anggota Hamas hingga tewas di Jalur Gaza. Seorang tentara Israel mengalami luka-luka dalam insiden tersebut. Dalam beberapa bulan terakhir, serangan di dalam wilayah Israel meningkat, terutama yang didalangi oleh warga Palestina.

(nvc/gah)