Demonstran Hong Kong Kembali Bentrok dengan Polisi, 40 Orang Ditangkap

Demonstran Hong Kong Kembali Bentrok dengan Polisi, 40 Orang Ditangkap

- detikNews
Senin, 01 Des 2014 09:47 WIB
Ilustrasi (Reuters)
Hong Kong - Ribuan demonstran prodemokrasi di Hong Kong kembali bentrok dengan polisi. Bentrokan terjadi ketika demonstran berusaha mengepung kantor pusat pemerintah Hong Kong.

Demonstran melanggar imbauan otoritas setempat untuk membubarkan diri dan menghentikan aksi protes yang telah berlangsung selama lebih dari dua bulan. Demikian seperti dilansir Reuters, Senin (1/12/2014).

Ratusan demonstran berkumpul di sekitar Admiralty Centre, yang menjadi lokasi perkantoran dan pertokoan setempat. Bentrokan terjadi ketika warga setempat tengah berangkat kerja pada Senin (1/12) pagi waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, banyak toko dan kantor yang masih tutup setelah bentrokan terjadi. Bentrokan ini juga memicu penutupan sejumlah ruas jalan dan kantor pemerintah di lokasi tersebut.

Demonstran meneriakkan slogan 'Kepung kantor pemerintah!' dan juga 'Buka jalan!' sembari bergerak ke pusat perkantoran di Admiralty.

"Saya mengajak semua orang untuk tetap tinggal di sini hingga pagi, untuk mengepung kantor pusat pemerintah. Mari hentikan aktivitas pemerintah besok," teriak salah satu demonstran yang mengenakan kaos hitam.

Beberapa demonstran dengan pelindung dari kayu dan barikade logam melakukan perlawanan, ketika polisi memperingatkan mereka untuk mundur. Mereka melempari polisi dengan batu, helm dan bahkan payung yang menjadi simbol perlawan mereka.

Polisi pun menggunakan semprotan merica dan tongkat pemukul untuk memaksa demonstran mundur. Media Hong Kong melaporkan, sedikitnya ada 40 demonstran yang ditangkap sejak Minggu (30/11) malam hingga Senin (1/12) pagi.

(nvc/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads