Dengan demikian, jumlah korban tewas dalam insiden itu kini bertambah menjadi tiga orang. Termasuk si pelaku yang tewas ditembak di lokasi kejadian. Demikian seperti dilansir Reuters, Jumat (7/11/2014).
Kelompok Hamas telah mengklaim bertanggung jawab atas insiden di Yerusalem pada Rabu, 5 November tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketegangan telah meningkat tajam di Yerusalem belakangan ini. Pada awal Juli lalu, seorang pemuda Palestina dibakar hidup-hidup oleh beberapa warga Israel. Perbuatan sadis itu disebut-sebut sebagai pembalasan atas pembunuhan tiga remaja Israel di wilayah Tepi Barat.
Saat ini hampir tiap hari terjadi aksi lempar batu yang dilakukan para demonstran Palestina di kawasan Yerusalem Timur, termasuk di sekitar Masjid Al-Aqsa. Bentrokan dengan aparat polisi Israel pun tak terhindarkan. Tambahan personel kepolisian Israel telah dikerahkan ke kawasan tersebut hari ini untuk mencegah kerusuhan lebih jauh.
(ita/ita)