Juru Kamera AS Dinyatakan Sembuh dari Ebola

Juru Kamera AS Dinyatakan Sembuh dari Ebola

- detikNews
Rabu, 22 Okt 2014 09:48 WIB
Juru Kamera AS Dinyatakan Sembuh dari Ebola
Ashoka Mukpo (family photo via CNN)
Nebraska -

Satu lagi pasien Ebola di Amerika Serikat dinyatakan sembuh dan bebas dari virus Ebola. Kali ini, juru kamera asal Amerika Serikat yang terinfeksi Ebola saat di Liberia, diperbolehkan pulang dari rumah sakit.

"Baru saja mendapat hasilnya," ujar juru kamera bernama Ashoka Mukpo via akun Twitter-nya, seperti dilansir CNN, rabu (22/10/2014).

"Tiga hari berturut-turut, (hasil tesnya) negatif. Bebas Ebola dan merasa diberkati. Saya berjuang dan menang, dengan banyak bantuan. Perasaan yang luar biasa," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria berusia 33 tahun ini bekerja sebagai juru kamera lepas bagi NBC News ketika dinyatakan positif terinfeksi Ebola di Liberia. Mukpo masuk dalam tim kerja koresponden divisi kesehatan NBC News, Dr Nancy Snyderman.

Mukpo diterbangkan ke AS untuk menjalani perawatan medis. Selama 2 minggu, Mukpo dirawat di Nebraska Medical Center, Omaha, Nebraska. Pekan ini, pihak rumah sakit memperbolehkan Mukpo pulang ke rumahnya di Rhode Island.

"Sembuh dari Ebola merupakan perasaan yang sungguh melegakan," ucap Mukpo seperti dikutip pihak rumah sakit.

"Seperti yang saya lihat, banyak yang tidak beruntung. Saya sangat senang bisa bertahan hidup," imbuhnya.

Selain Mukpo, ada pasien Ebola lainnya yang juga dirawat di Nebraska Medical Center, yakni dokter misionaris Rick Sacra. Sacra lebih dahulu dinyatakan sembuh dari Ebola.

Tiga pasien Ebola lainnya yang dirawat di Emory University Healthcare, Atlanta, Georgia, juga telah dinyatakan sembuh. Dua misionaris, yakni Kent Brantly dan Nancy Writebol yang terinfeksi Ebola di Liberia, serta seorang pasien Ebola yang dirahasiakan namanya, semuanya juga dinyatakan bebas virus Ebola.

Sementara itu, dua perawat yang tengah menjalani perawatan medis karena terinfeksi Ebola juga mendapat kabar baik.

Institut Kesehatan Nasional (NIH) menyatakan kondisi Nina Pham, kondisi perawat asal Texas yang terinfeksi Ebola setelah merawat pasien Ebola asal Liberia, dilaporkan mengalami peningkatan. Pham kini dirawat di rumah sakit NIH di Bethesda, Maryland.

Sedangkan perawat lainnya, Teresa Romero Ramos di Spanyol dinyatakan telah bebas dari virus Ebola. Ramos terinfeksi Ebola setelah merawat pasien Ebola di Madrid, Spanyol.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads