Satu Lagi Pasien Ebola di AS Dinyatakan Sembuh

Satu Lagi Pasien Ebola di AS Dinyatakan Sembuh

- detikNews
Selasa, 21 Okt 2014 08:57 WIB
Satu Lagi Pasien Ebola di AS Dinyatakan Sembuh
Ilustrasi
Atlanta - Seorang pasien Ebola asal Amerika Serikat (AS) dilaporkan sembuh setelah menjalani perawatan di AS. Pasien yang meminta identitasnya dirahasiakan ini telah dibolehkan pulang dari rumah sakit tempatnya dirawat selama dua minggu terakhir.

Pasien ini tertular Ebola ketika berada di Sierra Leona dan kemudian diterbangkan pulang dengan bantuan Departemen Luar Negeri AS pada 9 September lalu. Dia kemudian dirawat di sebuah rumah sakit di Atlanta, Georgia.

"Diperbolehkan keluar dari rumah sakit pada 19 Oktober," demikian keterangan pihak rumah sakit, Emory University Healthcare, seperti dilansir AFP, Selasa (21/10/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam koordinasi dengan CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit) dan Departemen Kesehatan Publik Georgia, pasien tersebut dinyatakan telah bebas virus (Ebola) dan tidak memberi ancaman bagi kesehatan publik," imbuh pernyataan tersebut.

Menurut pihak rumah sakit, pasien ini tidak ingin identitasnya diungkap ke publik dan dia kini berada di lokasi yang dirahasiakan. "Dia akan memberikan pernyataan di kemudian hari," sebut pihak rumah sakit.

Pasien berjenis kelamin pria ini merupakan pasien AS ketiga yang dinyatakan sembuh dari Ebola setelah menjalani perawatan medis di Emory. Sebelumnya terdapat dua misionaris, yakni Kent Brantly dan Nancy Writebol yang terinfeksi Ebola di Liberia dan telah dinyatakan sembuh.

Hingga kini tercatat ada seorang dokter misionaris lainnya Rick Sacra dan seorang jurnalis foto freelance Ashoka Mukpo yang dirawat di Nebraska Medical Center. Sacra dinyatakan telah sembuh, sedangkan Mukpo masih menjalani perawatan.

Sedangkan dua perawat AS lainnya, didiagnosis terinfeksi Ebola setelah merawat pasien asal Liberia yang meninggal dunia pada 8 Oktober lalu. Kedua perawat asal Texas ini menjalani perawatan medis di dua tempat berbeda. Nina Pham dirawat di National Institutes of Health Clinical Center di Bethesda, Maryland, sedangkan Amber Vinson dirawat di Emory.

Wabah Ebola sejauh ini telah merenggut lebih dari 4.500 nyawa yang sebagian besar berasal dari Liberia, Guine dan Sierra Leone. Ketiga negara Afrika Barat tersebut meruapakan wilayah terparah yang dilanda Ebola.

(nvc/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads