Dengan kekuatan angin mencapai 180 kilometer per jam, topan ini mendarat di Jepang tengah pada pagi hari waktu setempat. Demikian disampaikan badan meteorologi Jepang seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (6/10/2014).
Topan ini menghantam wilayah dekat Yokohama, persis di sebelah selatan ibukota Tokyo pada pukul 11.00 waktu setempat, dan tengah mengarah langsung ke Tokyo. Menurut kepolisian Jepang, sejauh ini empat orang telah hilang dan dikhawatirkan tewas, termasuk tiga perwira militer AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, sedikitnya 608 jadwal penerbangan di Tokyo dan sekitarnya terpaksa dibatalkan pada Senin (6/10) pagi akibat topan ini. Pada Minggu (5/10), sebanyak 216 penerbangan dibatalkan akibat topan yang sama.
Topan ini memicu hujan deras dan angin kencang pada Senin pagi saat warga berangkat kerja dan memulai aktivitasnya. Menurut media setempat, NHK, pemerintah setempat memerintahkan evakuasi terhadap lebih dari 300 ribu warganya.
Topan ini juga menyebabkan otoritas Jepang menghentikan sementara pencarian korban yang hilang akibat letusan gunung berapi Ontake lebih dari sepekan lalu.
(ita/ita)