Hasil tes DNA mengkonfirmasi bahwa potongan tubuh tersebut milik Mirei Ikuta, yang hilang di kota Kobe, Jepang barat pada 11 September lalu. Demikian disampaikan kepolisian lokal seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (24/9/2014).
Atas kejadian ini, kepolisian Jepang saat ini tengah menginterogasi seorang pria berusia 47 tahun yang tinggal di lingkungan rumah korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pekan lalu, upaya pencarian intensif digelar setelah Mirei tak kunjung tiba di rumahnya usai jam sekolah. Namun tak ada satu pun petunjuk yang ditemukan. Hingga akhirnya pada Selasa, 23 September, sejumlah kantong plastik berbau menyengat, ditemukan di semak-semak hanya berjarak sekitar 100 meter dari rumah bocah tersebut.
Di dalam kantong-kantong plastik itu terdapat potongan tubuh manusia termasuk kepala dan kedua kaki. Kepolisian menyatakan, sejumlah bagian tubuh lainnya belum ditemukan hingga saat ini. Pakaian dan sandal yang diyakini milik anak perempuan tersebut, juga ditemukan di lokasi.
(ita/ita)