Keenam orang tersebut ditangkap di pinggiran kota Lyon sebagai bagian dari penyelidikan antiterorisme yang dimulai sejak Juli lalu. Dari enam tersangka, dua di antaranya anak-anak.
Menurut sumber kepolisian seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (17/9/2014), dua kakak-beradik termasuk di antara mereka yang ditahan. Salah seorang tersangka terkait dengan Forsane Alizza (Knights of Pride), kelompok ekstremis yang telah menyerukan Prancis untuk menjadi kekhalifahan Islam. Kelompok itu telah dilarang sejak 2012.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve, sekitar 930 warga Prancis telah bepergian ke dan dari kedua negara konflik tersebut belum lama ini. Angka ini merupakan peningkatan 74 persen dalam waktu delapan bulan.
(ita/ita)