Mengerikan! Nenek 82 Tahun Ditemukan Tewas Terpenggal di London

Mengerikan! Nenek 82 Tahun Ditemukan Tewas Terpenggal di London

- detikNews
Jumat, 05 Sep 2014 09:42 WIB
Ilustrasi
London -

Seorang nenek 82 tahun ditemukan tewas terpenggal di sebuah taman di London, Inggris. Otoritas setempat menyatakan pembunuhan ini tidak berkaitan dengan terorisme.

Seperti dilansir AFP, Jumat (5/9/2014), kepolisian setempat menemukan jasad Palmira Silva di pinggiran Edmonton, London pada Kamis (4/9). Hal ini setelah warga setempat melaporkan keberadaan seorang pria dengan pisau menyerang seekor kucing atau seekor anjing.

Kepolisian tidak mengkonfirmasi laporan bahwa wanita lanjut usia tersebut telah dipenggal. Namun sejumlah media menyebutkan bahwa tindak pembunuhan brutal tersebut dilakukan dengan sebuah parang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut polisi, seorang pemuda berusia 25 tahun ditangkap terkait kasus ini. Pemuda tersebut dijerat dakwaan pembunuhan dan kini dalam penahanan kepolisian setempat.

Polisi terpaksa mengevakuasi warga setempat ketika pelaku sempat berusaha kabur dengan berlari di antara kebun milik warga.

"Awalnya hanya ada dua mobil polisi, kemudian tibat-tiba muncul 20 mobil polisi. Polisi mengatakan, tinggalkan semuanya ... Mereka bilang ada seorang pria melompat dari kebun ke kebun," tutur salah satu saksi mata, Ahmed Yusuf (19).

Pihak Scotland Yard atau kepolisian metro London juga menginvestigasi percobaan penyerangan terhadap dua orang di rumah yang masih berada di area yang sama, sebelum Silva dibunuh.

"Hingga sekarang, kami meyakini bahwa keduanya berhasil keluar dari rumah tanpa luka-luka," ucap juru bicara kepolisian.

Sementara itu, kepala detektif John Sandlin dari Scotland Yard menyatakan, pihaknya tidak sedang memburu pelaku lain dalam insiden ini.

"Ini jelas-jelas merupakan serangan yang terjadi di siang bolong di jalanan pemukiman warga. Sementara ini, masih terlalu dini untuk berspekulasi apa motif di balik serangan ini, saya yakini berdasarkan informasi yang tersedia bahwa ini tidak berkaitan dengan teroris," tandasnya.

(nvc/ahy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads