Virus Ebola Juga Melanda Kongo, 2 Pasien Dipastikan Terjangkit

Kinshasa, - Virus Ebola terus menyebar. Republik Demokratik Kongo (DRC) mengkonfirmasi dua kasus pertamanya tahun ini. Namun pemerintah Kongo mengklaim, kasus Ebola tersebut tidak berkaitan dengan wabah Ebola yang tengah melanda empat negara Afrika Barat.

Menteri Kesehatan Kongo Felix Kabange Numbi mengatakan, dua dari delapan sampel yang diambil dari para pasien yang mengalami demam misterius, telah teruji positif terjangkit virus Ebola.

"Hasilnya positif. Virus Ebola telah terkonfirmasi di DRC," ujar Kabange seperti dikutip kantor berita AFP, Senin (25/8/2014).

Namun dikatakan Kabange, dua kasus baru Ebola ini tidak terkait dengan wabah yang telah melanda Afrika Barat. Diimbuhkannya, kedua kasus Ebola tersebut berasal dari jenis strain yang berbeda satu sama lain.

Otoritas setempat langsung menerapkan karantina di sekitar wilayah yang terjangkit di provinsi Equateur, dekat Jera, lebih dari 1.200 kilometer timur laut ibukota Kinshasa. Organisasi bantuan medis, Doctors Without Borders menyatakan tengah mengirimkan krunya untuk membantu menangani para pasien di wilayah tersebut.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia, WHO mengumumkan salah satu pakar kesehatannya telah terinfeksi Ebola saat bekerja di Sierra Leone yang dilanda wabah mematikan ini. Tidak disebutkan identitas pasien tersebut.

Sejauh ini, menurut data WHO, wabah Ebola telah menjangkiti lebih dari 2.600 orang dan menewaskan 1.427 orang.

(ita/ita)