Seorang pria pengangguran di China ditangkap polisi karena mengebom restoran cepat saji terkenal setempat. Tidak hanya itu, pria ini juga memeras restoran tersebut.
Pria bernama Zhu Shibin ini menggunakan bubuk mesiu yang ada pada petasan untuk membuat bom. Bom tersebut diledakkan Zhu di restoran Dico yang berada di kota Anda, Provinsi Heilongjiang, pada Minggu (8/6) pagi.
Demikian seperti disampaikan kepolisian setempat yang dikutip kantor berita Xinhua dan dilansir AFP, Senin (9/6/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua personel kepolisian bergegas meluncur ke lokasi untuk memeriksa, namun mereka terkena ledakan bom. Keduanya dirawat di rumah sakit setempat atas luka-luka yang diderita.
Tidak ada laporan korban jiwa dalam ledakan tersebut.
Tak lama kemudian, Zhu diamankan oleh polisi dan hingga kini ditahan di dekat Daqing City. "Motif kejahatan ini masih belum diketahui," terang kantor berita Xinhua dalam artikelnya.
Kepolisian setempat, seperti dikutip Xinhua, menuturkan bahwa Zhu juga pernah memeras restoran cepat saji tersebut. Disebutkan bahwa Zhu meminta uang sebesar 100 ribu yuan atau setara Rp 189 juta kepada restoran tersebut. Namun tidak ada penjelasan lebih lanjut soal pemerasan tersebut.
(nvc/ita)