Lebih dari 250 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Ansan, Korea Selatan, berdiri menundukkan kepala memanjatkan doa kepada Yang Maha Kuasa untuk para korban kapal tenggelam di Jindo, Korsel.
Para TKI itu berkumpul di ruang serba guna di kantor Migrant Center Ansan pagi hari ini Minggu 20 April 2014 untuk mengikuti pelatihan kewirusahaan yang diselenggarakan oleh Korea Network Solution (KNS) bekerjasama dengan BNI, BI dan KBRI Seoul serta sejumlah pihak lainnya.
Sebelum acara dimulai, Kepala Fungsi Konsuler KBRI Seoul Didik Eko Pujianto meminta seluruh hadirin untuk mengheningkan cipta dan berdoa untuk para korban kapal tenggelam sebagai bentuk solidaritas kepada negara tuan rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walaupun tidak dapat melakukan bantuan fisik, warga negara Indonesia di kota Ansan ingin menunjukkan rasa duka dan solidaritasnya ungkap kepala fungsi Konsuler KBRI Seoul ini.
Seperti diketahui bahwa sebagian besar korban kapal tenggelam adalah siswa SMA Danwon yang berlokasi di kota Ansan tempat ribuan TKI bekerja dan berdomisili.
(nrl/nrl)