"Empat warga Australia, semuanya berasal dari Victoria dan berumur antara 29 tahun dan 47 tahun, ditahan ketika pesawat tiba pada 18 Februari pagi (waktu Abu Dhabi)," ujar juru bicara Departemen Luar Negeri Australia seperti dilansir News.com.au, Kamis (20/2/2014).
Keempat warga Australia itu kmudian dibebaskan tanpa dakwaan apapun.
"Pejabat-pejabat konsuler Australia telah memberikan bantuan. Keempatnya telah berangkat menuju destinasi mereka selanjutnya," imbuh juru bicara tersebut.
Pesawat Boeing 777-300 tersebut sempat mendarat darurat di Jakarta setelah dua kobaran api ditemukan di toilet-toilet kabin ekonomi.
Pesawat dengan nomor penerbangan EY461 ini lepas landas dari Melbourne pada Senin (17/2) pukul 11.00 waktu setempat. Belum lama terbang, pesawat terpaksa mendarat darurat di Jakarta karena adanya api di dalam pesawat.
Setelah dilakukan pemeriksaan, pesawat kembali mengudara ke Abu Dhabi. Namun lagi-lagi api kembali muncul di dalam toilet kabin pesawat. Untuk pengamanan, para penumpang pun dilarang ke toilet selama belasan jam. Hingga akhirnya pesawat ini baru tiba di Abu Dhabi 4 jam lebih lambat dari jadwal.
Salah satu penumpang yang berada dalam penerbangan tersebut mengungkapkan kejadian yang sebenarnya dengan lebih rinci. Penumpang yang enggan disebut namanya ini menyebutkan bahwa insiden adanya api di dalam toilet pesawat terjadi 3 kali selama penerbangan.
(ita/ita)