Ariel Sharon Meninggal, Warga Palestina Bagi-Bagi Permen di Jalur Gaza

Jakarta - Eks Perdana Menteri Israel Ariel Sharon meninggal dunia dalam usia 85 tahun akibat malfungsi sejumlah organ vital. Warga Palestina membagi-bagikan permen kepada orang yang melintas di sekitar Jalur Gaza atas meninggalnya Sharon.

"Orang-orang kami saat ini merasa sangat bahagia atas kematian kriminal ini yang tangannya berlumuran darah orang-orang kami dan darah para pemimpin kita di sini dan di pengasingan," ungkap Juru Bicara Hamas Sami Abu Zuhri seperti dilansir Reuters, Sabtu (11/1/2014).

Ariel Sharon banyak dicerca oleh Palestina karena aksi pembantaian ratusan orang pada kamp-kamp pengungsian di Sabra dan Shatila tahun 1983. Sharon pun dijuluki sebagai 'tukang jagal dari Beirut'.

"Kami telah menjadi lebih percaya diri dalam kemenangan dengan kepergian tiran ini," imbuh Abu Zuhri.

Sementara itu PM Inggris David Cameron menyatakan bahwa Israel kehilangan tokoh besar dengan meninggalnya Ariel Sharon. Di mata Cameron, Sharon merupakan pejuang yang berani dan kontroversial dari empat perang yang melibatkan Israel.

(bpn/jor)