Gudang senjata yang ada di kompleks barak militer di Brak al-Chati, Sabha ini didatangi rombongan warga setempat yang hendak mencuri. Otoritas setempat melaporkan, ada sekitar 43 warga lokal dan juga warga Afrika yang berniat mencuri amunisi.
"Lebih dari 40 orang tewas," ujar komandan pasukan penjaga perbatasan di Brak al-Chati, Khalifa Alsghair seperti dilansir Reuters, Jumat (29/11/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum diketahui pasti penyebab ledakan ini. Namun pasca ledakan terdengar, gudang senjata tersebut langsung terbakar hebat.
Pasca kepimimpinan Muammar Khadafi, militer Libya berjuang keras untuk mengembalikan ketertiban dan keamanan di wilayahnya. Mereka berusaha memberantas keberadaan para militan dan geng kriminal yang sering mengancam keamanan masyarakat sipil.
(nvc/mad)