125 Ribu Penduduk Filipina Dievakuasi Akibat Topan Haiyan

Manila - Akibat Topan Haiyan yang menerjang negara Filipina, sekitar 125 ribu penduduk di negara tersebut harus mengungsi. Mereka diungsikan dan dievakuasi ke sebuah gedung yang berada di pusat-pusat kota negara Filipina.

Dilansir CNN, Sabtu (9/11/2013), selain menyebabkan ratusan ribu dievakuasi Topan Haiyan juga menyebabkan beberapa penerbangan menuju negara tersebut dibatalkan. Kecepatan angin dilaporkan mencapai 315 kph.

Topan ini merupakan topan terkencang yang terjadi di dunia. Para ahli memperkirakan jumlah penduduk tewas akan terus bertambah sejalan dengan proses evakuasi bangunan-bangunan yang roboh.

Menurut juru bicara badan pemerintah, Dewan Reduksi Risiko Bencana dan Dewan Manajemen Nasional, Reynaldo Balido, tiga orang telah dipastikan tewas dan satu orang lainnya hilang di Cebu.

Namun korban jiwa diperkirakan masih akan bertambah mengingat otoritas belum bisa menghubungi daerah-daerah yang paling parah diterjang badai ini. Terlebih lagi Topan Haiyan diperkirakan baru akan meninggalkan wilayah Filipina pada malam nanti.

Topan ini menyasar negara di wilayah Visayas Timur dan kemudian melanjutkan perjalanan nya, meluncur ke lima pulau Filipina lainnya. Sekitar 25 daerah yang terkena imbas topan ganas ini.

(rvk/bpn)