Bocah 2 Tahun di Malaysia Ditemukan Tewas Tenggelam di Penampungan Air

Bocah 2 Tahun di Malaysia Ditemukan Tewas Tenggelam di Penampungan Air

- detikNews
Sabtu, 19 Okt 2013 08:31 WIB
Ilustrasi
Kuala Lumpur - Kemeriahan perayaan Hari Raya Idul Adha oleh sebuah keluarga di Kedah, Malaysia berubah menjadi tragedi. Anak laki-laki mereka yang berusia 2 tahun tewas usai tenggelam di tempat penampungan air di kamar mandi.

Seperti dilansir New Straits Times, Sabtu (19/10/2013), bocah bernama Mohammad Aidil Qhusairi Mohammad Nazri ditemukan pamannya dalam keadaan tak sadarkan diri. Tubuh kecil Aidil ditemukan di dalam tempat penampungan air pada Selasa (15/10) siang.

Insiden ini terjadi ketika keluarga besar Aidil sedang asyik bercengkrama dan makan bersama dalam rangka peringatan Idul Adha. Ibunda Aidil, Madam Siti Zauyah Zakaria menuturkan, anak bungsunya tersebut sedang asyik bermain dengan saudara-saudaranya beberapa saat sebelum insiden terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia (Aidil) pergi ke toilet sendirian ketika saya pergi ke dapur," tutur Madam Zauyah.

"Ketika saya kembali ke ruang keluarga, saya terkejut karena dia menghilang. Saya bergegas ke kamar mandi tapi tidak menemukannya di sana," imbuhnya.

Sang ibunda kemudian mencari Aidil hingga keluar rumah. "Beberapa menit kemudian, saya mendengar suara teriakan dari dalam rumah dan saya melihat saudara ipar saya berlari keluar dari kamar mandi dengan menggendong Aidil di tangannya," ucapnya.

Madam Zauyah sempat memberikan napas buatan atau CPR kepada Aidil sebelum membawanya ke klinik umum. Sesampainya di klinik umum, ternyata hanya ada satu orang perawat.

Mereka pun melarikan Aidil ke klinik swasta. Dokter di klinik tersebut meminta mereka untuk segera melarikan Aidil ke rumah sakit yang lebih memadai. Kondisi bocah tersebut sudah kritis.

"Dia dinyatakan sudah meninggal dunia ketika tiba di rumah sakit," kenang Madam Zauyah, yang mengaku berusaha menerima kepergian putra bungsunya.

(nvc/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads